Baca 7 Tips Ini Sebelum Mencicil Emas!

Melihat banyaknya produk-produk pembiayaan emas saat ini, maka anda juga harus mengetahui hal-hal apa saja yang perlu untuk anda perhatikan agar tidak merasa rugi, menyesal, atau salah hitung dalam mengikuti program cicilan emas tersebut. Berikut adalah tips dari kilauemas.com: 1. Margin
Istilah margin di tiap-tiap bank berbeda, Margin berarti Biaya Titip / Ujroh / Bunga (bank syariah tidak mengenal istilah Bunga). Margin selalu dalam satuan persentase (%).
Besar Margin semakin kecil tentu semakin baik, karena tentu meringankan besarnya cicilan dan harga total emas pada akhir cicilan tentu lebih murah. Kombinasikan antara jangka waktu pembiayaan dan besarnya margin. Semakin lama jangka waktu pembiayaan, maka margin semakin besar.
Misal: Margin = 7,90%
2. Jangka Waktu Pembiayaan
Jangka waktu pembiayaan bermacam-macam. Kalau di Pegadaian anda boleh mengambil jangka waktu 1, 3, 6, 12, 18, sampai dengan 36 bulan. Untuk bank syariah; seperti Bank Syariah Mandiri dan BNI Syariah, jangka waktu minimal program cicilan emas adalah 2 tahun dan maksimal 5 tahun.
Jangan takut untuk mengambil cicilan dengan jangka waktu yang lama karena emas adalah investasi jangka panjang yang aman dengan histori yang cenderung naik. Toh, juga emasnya disimpan di bank, aman dan terjamin. Tidak perlu bingung lagi nyimpan-nya dimana.
Nilai emas adalah tetap, Emas tahan inflasi dan secara historis akan naik 2x lipat di tahun ke-5. (Baca dulu ebook Kebun Emas)
3. Uang Muka (DP)
Uang muka biasanya minimal 20%. Besarnya uang muka sangat mempengaruhi besarnya bunga dan cicilan yang anda bayar. Usahakan DP yang anda bayar sebesar mungkin, karena akan sangat meringankan anda. Pinjaman lebih kecil, cicilan bulanan ringan, bunga yang dibayar juga semakin kecil.
4. Harga Emas
Penting untuk diketahui, harga emas di tiap-tiap bank berbeda dan selisihnya bisa cukup jauh! Selalu lakukan pengecekan ulang sebelum memutuskan untuk mengambil cicilan emas. Anda dapat menanyakan rate emas hari ini by phone, sehingga waktu anda lebih efektif.
Baca link-link referensi dari kami disini.
Contoh:
Anda ingin mengambil cicilan emas sebesar 50 gram. Bank 1 dengan rate 490.000 / gram, Bank 2 dengan rate 500.000 / gram.
Harga emas 50 gram di Bank 1 = Rp. 24.500.000
Harga emas 50 gram di Bank 2 = Rp. 25.000.000
Selisih = Rp. 500.000 (cukup besar!)
5. Besarnya Cicilan Per Bulan
Hendaknya tidak lebih dari 30% dari total pendapatan anda setiap bulannya. Tidak ada patokan secara pasti bagaimana perhitungan persentase tersebut. Tetapi para pakar keuangan merekomendasikan besarnya cicilan hutang seperti demikian.
Pada intinya, jangan mengambil cicilan di luar batas kemampuan anda karena uang tersebut diperlukan untuk kebutuhan hidup, sekolah anak, biaya mendadak, dsb. Apapun bentuk cicilannya, selalu sesuaikan dengan kemampuan Anda. Percuma jika terlalu semangat berinvestasi tetapi akhirnya gagal bayar.
6. Fitur Auto-Debet
Lebih bagus lagi kalau sistem pembayarannya memiliki fitur auto debet. Karena Anda tidak perlu repot-repot untuk mengingat tanggal bayar cicilan setiap bulan, sehingga meminimalisir terlambat membayar.
7. Biaya Administrasi
Meskipun nilainya tidak besar tetapi perlu untuk anda ketahui. Biaya-biaya administrasi emas sbb:
- Biaya materai
- Biaya pick up / pengiriman emas
- Biaya admin bank
- Biaya asuransi
- Biaya sertifikasi LM Antam
- dll.
Note: Tidak semua biaya ini dibebankan kepada Anda, tergantung kebijakan Bank, promo, dsb.
SHARE jika bermanfaat!